Resensi Novel

 Novel yang berjudul:

A REASON TO LOVE

Di susun oleh:

Mazaya Linda Shilmina

Sumayyah Annida

XI IPA 2

      Ø  Judul               : A Reason To Love                     

      Ø  Penulis             : Dania Indarastuti

      Ø  Editor              : Az-Zahra

      Ø  Penerbit           : I-TEENS

      Ø  Cetakan           : Pertama, Februari 2012

      Ø  Tebal               : 172 Halaman

      Ø  Panjang Buku : 19,8 cm

      Ø  Harga              : Rp 29.750,-

      Ø  ISBN               : 602-8150-30-4.

      Ø  Tempat Terbit   : Klaten, Jawa Tengah

Ketika Cinta Terbatas Ruang dan Waktu

Novel  yang berjudul “A Reason To Love”  merupakan hasil dari imajinasi seorang wanita yang hobinya tersenyum. Novel ini merupakan novel perdana dari Dania Indarastuti, yang lebih akrab dipanggil Dania. Dania lahir di Klaten, Jawa Tengah pada tanggal 25 Desember 1990. Novel ini berhasil di selesaikan dalam waktu kurang dari dua bulan. Novel ini terkenal pada tahun 2012, di kalangan masyarakat khususnya kalangan remaja.

Novel ini mengisahkan  seorang gadis Korea yang bernama Hyu Ri, dia memiliki seorang kekasih yang bernama Sun Kyo, mereka berpacaran sejak lulus dari bangku SMA. Setelah lulus, Sun Kyo mendapatkan  beasiswa atas prestasinya yang sangat baik. Ia berhasil menyelesaikan soal ujian dengan benar. Dan nilai semua mapelnya adalah 100. Kini ia berhasil menyelesaikan S1-nya di University of California, San Diego. Sebenarnya dulu Hyu Ri juga ingin melanjutkan studinya di Amerika. Namun Ibunya tidak mengizinkan karena Hyu Ri adalah anak perempuan dan anak semata wayang. Lalu Hyu Ri mengurungkan niatnya, Ia menjadi tidak tega jika harus meninggalkan Ibunya sendiri. Ibu  Kim adalah single parent yang sukses dengan bisnisnya. Ayah Hyu Ri meninggal karena terkena serangan jantung. Namun Sun Kyo tetap memutuskan untuk meneruskan pendidikannya diluar negeri, hubungan mereka terpisahkan oleh jarak dan waktu. Hal itu tidak membuat hubungan mereka berakhir begitu saja, Hyu Ri tetap setia menunggu Sun kyo. Dalam waktu empat tahun Sun Kyo hanya kembali pulang ke Korea sebanyak dua kali, yaitu setiap dua tahun sekali. Sampai pada suatu saat Sun kyo telah menyelesaikan program S1-nya dan kembali ke korea.

Pada ke dua kalinya Sun Kyo pulang, Hyu Ri sangat senang dan dia telah menyiapkan segala sesuatunya untuk menyambut kepulangan Sun kyo. Namun rasa senang itu perlahan pupus karena perubahan sikap Sun kyo kepada Hyu Ri. Perubahan sikap Sun Kyo di akibatkan karena ke fokusannya terhadap pendidikan. Sehingga ia tidak memperdulikan perasaannya terhadapa Hyu Ri. Perasaan Sun Kyo terhadap Huy Ri pun mulai tidak karuan sehingga Sun Kyo tidak memanfaatkan liburannya bersama Hyu Ri dengan baik. Sun Kyo selalu bersikap tidak mengenakkan hati Hyu Ri selama ia berada di dekatnya. Namun Hyu Ri tetap bersabar dan bersikap baik kepadanya. Sampai tiba saatnya waktu liburan Sun Kyo pun selesai sehingga Sun Kyo harus kembali ke San Diego untuk meneruskan S2-nya. Di akhir pertemuan mereka, Sun Kyo tetap bersikap tidak mengenakkan hati Hyu Ri sehingga Hyu Ri sangat merasa sedih. Karena perasaan Hyu Ri yang tidak karuan saat mengenang masa lalunya dengan Sun Kyo,  akhirnya pun ia memutuskan untuk kembali mengikuti pertandingan Gokart. Disaat pertandingan, Hyu Ri mengalami kecelakaan hingga merenggut nyawanya. Setelah kepergian Hyu Ri, Sun Kyo pun tiba-tiba merasa terhantui oleh bayang-bayang Hyu Ri. Dimana pun Sun Kyo berada ia selalu melihat bayangan Hyu Ri ada di sekitar Universitasnya. Sun Kyo terkejut saat mendapat kabar dari sahabatnya di Korea bahwa Hyu Ri telah tiada. Sun Kyo merasakan penyesalan yang mendalam saat mengetahui hal itu. Sun Kyo bergegas pulang ke Korea untuk mengujungi peristirahatan terakhir Hyu Ri. Sun Kyo baru menyadari bahwa ia masih sangat mencintai Hyu Ri. Tapi kin Sun Kyo hanya dapat menyesali semuanya.

Sang penulis berhasil menyajikan imajinasinya di dalam novel ini dengan sangat baik. Karena sang penulis menuliskannya dengan bahasa yang mudah dipahami. Walaupun seluruh isinya hanya merupakan sebuah imajinasi semata. Namun, cerita yang terdapat di novel ini sudah banyak ditemui di dalam kehidupan nyata. Dalam cerita novel perdana kali ini memang membuat kita tercenung, bahkan menitikkan airmata karena larut dalam penggambaran bagaimana beratnya seorang kekasih yang harus terus menggantungkan semua perasaanya sementara harus terpisah dari sang pria karena keadaan yang memaksanya demikian. Memang tidak mudah ketika cinta dipisahkan oleh jarak, ruang dan waktu. Rasa rindu yang menumpuk, kesalahpahaman yang terjadi, rasa percaya yang terus diuji, dan segala usaha yang dilakukan untuk menjaga hubungan itu. Karena jarak itu ada agar rindu ini semakin indah. Namun indah atau tidak sebuah hubungan LDR (Long Distance Relationship) semuanya tergantung bagaimana kita menjalaninya.